- Sinonim adalah suatu kata yang memiliki bentuk yang berbeda namun memiliki arti atau pengertian yang sama atau mirip. Sinomin bisa disebut juga dengan persamaan kata atau padanan kata.
- binatang = fauna, hewan
- bohong = dusta
- haus = dahaga
- rumah = tempat tinggal, wisma, griya.
Contoh : Rumah anak itu besar sekali.
- Antonim adalah suatu kata yang artinya berlawanan satu sama lain. Antonim disebut juga dengan lawan kata.
- keras x lembek
- naik x turun
- kaya x miskin
- surga x neraka
- laki-laki x perempuan
- atas x bawah
contoh : Anak yang baru lahir itu berjenis kelamin perempuan.
- Homonim adalah dua kata atau lebih yang memiliki bunyi dan tulisan yang sama, namun makna atau artinya berbeda.
- Bisa = Bisa ular (racun).
Bisa = Mampu.
- Bandar = Pemimpin.
Bandar = Pelabuhan.
Contoh : Anak itu terkena bisa ular di sawah tersebut.
- Homofon adalah dua kata atau lebih yang memiliki bunyi yang sama, tetapi tulisan dan arti atau maknanya berbeda.
- Sangsi = ragu
Sanksi = denda / hukuman
- Bank = tempat penyimpanan uang
Bang = kata panggilan buat seseorang ( Laki – laki )
- Contoh : Orang itu dikenakan sanksi karena melanggar peraturan rambu-rambu lalu lintas.
- Homograf adalah dua kata atau lebih yang memilikin tulisan yang sama, pengucapan yang berbeda dan artinya berbeda.
- Seri = sama kuat.
Seri = jenis gigi.
- Apel = Buah.
Apel = Kencan.
- Contoh : Pertandingan sepak bola di Gelora Sepuluh Nopember kemarin berakhir seri.
- Polisemi adalah kata-kata yang memiliki makna atau arti lebih dari satu karena adanya banyak komponen konsep dalam pemaknaan suatu kata.
- Kepala = Bagian tubuh, pemimpin, individu, dll.
- Kaki gunug = Lereng gunung, bawah gunung, dll.
- Contoh :
- Guru yang dulunya pernah menderita cacat mental itu sekarang menjadi kepala sekolah smp kroto emas. (kepala bermakna pemimpin).
- Kepala anak kecil itu besar sekali karena terkena penyakit hidrosepalus. (kepala berarti bagian tubuh manusia yang ada di atas).
- Tiap kepala harus membayar upeti sekodi tiwul kepada ki joko cempreng. (kepala berarti individu).
- Pak Sukatro membuat kepala surat untuk pengumuman di laptop eee pc yang baru dibelinya di mangga satu. (kepala berarti bagian dari surat).
- Hipernim adalah kata-kata yang mewakili banyak kata lain. Kata hipernim dapat menjadi kata umum dari penyebutan kata-kata lainnya. Sedangkan Hiponim adalah kata-kata yang terwakili artinya oleh kata hipernim. Umumnya kata-kata hipernim adalah suatu kategori dan hiponim merupakan anggota dari kata hipernim. Contoh :
- Hipernim : Hantu.
- Hiponim : Pocong, kantong wewe, sundel bolong, kuntilanak, pastur buntung, tuyul, genderuwo, suster ngesot, dan lain-lain.
- Hipernim : Ikan.
- Hiponim : Lumba-lumba, tenggiri, hiu, betok, mujaer, sepat, cere, gapih singapur, teri, sarden, pari, mas, nila, dan sebagainya.
- Hipernim : Odol.
- Hiponim : Pepsodent, ciptadent, siwak f, kodomo, smile up, close up, maxam, formula, sensodyne, dll.
- Hipernim : Kue.
- Hiponim : Bolu, apem, nastar nenas, biskuit, bika ambon, serabi, tete, cucur, lapis, bolu kukus, bronis, sus, dsb.
- Idiom atau disebut juga dengan ungkapan adalah gabungan kata yang membentuk arti baru di mana tidak berhubungan dengan kata pembentuk dasarnya.
- cuci mata = cari hiburan dengan melihat sesuatu yang indah
- kambing hitam = orang yang menjadi pelimpahan suatu kesalahan yang tidak dilakukannya
- jago merah = api dalam kebakaran
- kupu-kupu malam = wanita penghibur atau pelacur komersial- ringan tangan = kasar atau suka melakukan tindak kekerasan
- hidung belang = pria yang merupakan pelanggan psk atau pekerja seks komersil.
- Contoh : Ibuku sedang pergi ke Bandung untuk cuci mata.
- Peribahasa adalah suatu kiasan bahasa yang berupa kalimat atau kelompok kata yang bersifat padat, ringkas dan berisi tentang norma, nilai, nasihat, perbandingan, perumpamaan, prinsip dan aturan tingkah laku.- Di mana bumi dipijak di sana langit di junjungartinya : jika kita pergi ke tempat lain kita harus menyesuaikan, menghormati dan toleransi dengan budaya setempat.
- Tiada rotan akar pun jadiartinya : tidak ada yang bagus pun yang jelek juga tidak apa-apa.- Buah yang manis biasanya berulatartinya : kata-kata yang manis biasanya dapat menyesatkan atau menjerumuskan.- Tak ada gading yang tak akan retakartinya : Tidak ada satu pun yang sempurna, semua pasti akan ada saja cacatnya.
- Contoh : Anak itu mempunyai sifat seperti peribahasa “ Buah yang manis biasanya berulat”
artinya : kata-kata yang manis biasanya dapat menyesatkan atau menjerumuskan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
No Sara